Setiap
kali kau datang, saat itu juga kau menceritakan segala hal yang telah terjadi
ataupun yang kemungkinan akan terjadi padamu. Tapi, aku hanya diam, menunggu
sampai kau puas menceritakan semuanya, menyisakan kelegaan pada dirimu.
Terkadang, kau kesal akan diriku yang tak member respon apapun. Kau bisa
menyebutku bisu, tapi satu hal yang perlu kau tau, aku selalu mengerti segala
hal tentang dirimu disaat pertama kali kau memulai ceritamu.
Kau
biasanya menangis dengan kejadian yang tidak kau sukai. Tapi, kau tetap
tersenyum dan memberikan kebahagiaan terhadap semua orang, walaupun aku tahu
kau menyembunyikan hal sebenarnya, membiarkan kesedihanmu itu tertutup oleh
senyum keterpaksaanmu.
Apa
kau masih ingat akan permintaanmu padaku? Mencarikanmu tempat yang luas, tinggi
dan jauh dari keramaian yang hanya selalu terbayang-bayang dalam dunia
fantasimu saja? Apakah jika aku menemukannya kelak, kau tidak akan melupakanku?
Aku telah menemukan tempat yang ingin kau tuju. Dekat dari dirimu, jauh dari
pandanganmu. Kelak, kau akan menemukannya, jika kau benar-benar berusaha untuk
memenuhi keinginanmu itu.
Sungguh,
aku sangat menyayangimu. Walaupun hanya sekali kau memperhatikanku, tapi aku
tau, kau akan selalu mencari diriku. Kau akan selalu mencariku disaat kau ingin
menceritakan keluh kesahmu, disaat kau ingin aku memutar kembali
peristiwa-peristiwa yang lalu.
Kau…
sungguh aku sangat menyayangimu. Dan.. semoga saja rasa sayangmu melebihi rasa
sayangku padamu.
0 komentar:
Posting Komentar